Resensi Novel Atheis
Identitas Novel
Judul buku :
Atheis
Penulis : Achdiat Karta Mihardja
Penerbit : Balai
pustaka
Tahun Terbit : 1949
Jumlah Halaman: 224
Sinopsis Novel
Novel inibercerita tentang tokoh yang bernama Hasan. Hasan
sangat taat beribadah tapi kadang tersirat keraguan dalam hatinya,dan tak yakin
pada pendiriannya sendiri,kejadian yang membuat Hasan hancur berawal dari sejak
dia menjalin hubungan dengan Rukmini
yang tidak direstui orang tuanya karena Rukmini telah dijodohkan dengan orang
yang kaya raya. Hasan menjadi orang yang semakin taat beragama dan beribadah
tapi ketika ia bertemu lagi dengan sahabat lamanya yaitu Rusli,Rusli memperkenalkan
Hasan dengan Kartini. Kartini adalah seorang janda dan pergaulannya sangat
bebas. Hasan mulai tertarik kepada Kartini karena menurutnya karakter Kartini hampir
sama dengan Rukmini. Ia pun mulai bergaul dengan teman-teman Kartini. Hasan
mencoba mengingatkan Kartini dan Rusli dengan memberikan ceramah. Awalnya Hasan
tidak terpengaruh,namun lama kelamaan keyakinan Hasan mulai goyah ketika ia
diperkenalkan dengan Anwar yang tidak mempercai adanya tuhan. Pergaulannya
semakin bebas sampai akhirnya ia menikah dengan Kartini.Tetapi pernikahan ia
tidak diakui secara islam karena tidak memenuhi syariatnya. Kehidupan rumah
tangga mereka berantakan. Hasan mulai cemburu dengan kedekatan Kartini dan Anwar. Dia menyadari bahwa mereka
berselingkuh dibelakangnya. Kejadian ini menyadarkan Hasan tentang agama ia
menyesal dan merasa berdosa atas apa yang telah ia perbuat.Hasan pun memutuskan
bercerai dengan kartini dan Hasan pulang kekampung halamannya.Hasan menyesali
perbuatannya.tetapi ayahnya telah meninggal dunia dan ia tidak sempat meminta
maaf. Hasan merasa bahwa Anwar lah yang menyebabkan semua ini. Ia dendam dan
suatu malam ia berencana membunuh Anwar. Karna situasi sedang tidak aman pada
saat malam itu diberlakukan jam malam. Hasan malah tertembak ia sempat membunuh
Anwar, ia menemui ajalnya sembari mengingat Allah dan berkalikali menyebut
asma-NYA.
Kelebihan Novel
-
Ide
cerita menarik karena membahas tentang keyakinan dan keagamaan
Kekurangan Novel
-
Ketersediaan
novel sudah sulit untuk ditemukan ditoko-toko buku saat ini
Perbandingan Novel
Novel Atheis berbeda dengan novel The Christian Atheis
perbedaannya adalah jika novel Atheis menceritakan tentang seseorang yang
tadinya percaya dengan adanya Tuhan, namun lama kelamaan karena terpengaruhi
oleh temannya, ia sudah tidak percaya lagi dengan adanya Tuhan, kemudian dia
kembali ke jalan yang benar setelah dia tau yang dia lakukan salah. Sedangkan novel
The Christian Atheis menceritakan tentang perjalanan pribadi Craig Groeschel
yang jujur dan blak-blakan tentang tedensi dan kebiasaan Kristen Atheis kita
adalah sebuah bacaan yang menyadarkan dan mengubah hidup.Sebuah pandangan yang
jujur,tidak kompromi dan membuka mata mengenai bagaimana manusia percaya kepada
tuhan tapi hidup seakan-akan dia tidak ada.
Kesimpulan
Novel Atheis adalah novel yang membahas sesuatu tema yang menarik
yaitu tentang keyakinan seseorang yang meyakini keberadaan tuhan. Dari novel
ini kita dapat mengambil hikmah atau amanat yaitu harus percaya adanya tuhan,jangan
gampang terjerumus pada hal yang tidak baik,jangan terpengaruh pada hal yang
tidak baik dan pandai memilih teman.